Sabtu, 07 Maret 2020

Photo by CoWomen on Unsplash

“Skripsi”
 
Apa sih yang tersirat dibenakmu ketika kamu mendengar kata “skripsi”. Yups skripsi, that’s what i mean. Pasti sebagian dari kamu ada yang langsung pusing denger kata skripsi, ada juga yang santai-santai aja, ada juga yang senyum, ada juga yang langsung inget kalo skipsinya belum kelar-kelar padahal udah lama mulai nulisnya. Tenang skripsimu pasti akan selesai kalo kamu kerjain.
Kali ini aku akan share tips seputar nulis skripsi versi aku, semoga bisa kamu terapkan juga di diri kamu dan buat kamu yang sedang menyusun skripsi bisa cepet selesai dengan sedikit tips yang aku share kali ini. Tips nulis skripsi agar skripsimu ga sebatas wacana, yaitu:
1.       Niat
Photo by Miguel Bruna on Unsplash
 Temukan dan bentuk niat di dalam diri kamu untuk mulai menyusun skripsi. Niat ini memang terlihat sepele dan bahkan sering dilupakan, namun niat ini sendiri dapat menjadi kunci terselesaikannya skripsimu. Karna dengan membentuk niat sama halnya kamu membentuk tekad dan motivasi di dalam diri kamu dan ketika kamu mulai lelah atau jenuh, ingat kembali apa yang menjadi niatmu maka hal ini akan sangat membantu untuk mengembalikan semangatmu dalam menyusun skripsi.
2.      Minat dan peluang
Cari minat  dan peluang dalam bidang apa yang akan kamu teliti untuk skripsimu. Mengapa minat dan peluang yang menjadi pertimbangan? Minat berkaitan erat dengan kegemaranmu. Inilah mengapa minat dapat membantumu untuk dapat mengerjakan skripsi dengan suka cita karena mempelajari lebih jauh tentang hal yang kita sukai akan terasa sangat menyenangkan bukan, mengingat skripsi akan mewajibkan kita untuk terjun langsung ke lapangan untuk penelitian, survei dsb. dalam jangka waktu yang cukup lama. Jika kita sudah senang (mood bagus) maka mengerjakan skripsipun akan terasa mudah dan menyenangkan. 
Photo by Kaleidico on Unsplash
 Lalu mengapa peluang menjadi pertimbangan pula? Perlu kamu ketahui bahwa menulis skripsi membutuhkan data-data yang riil dan valid yang tentunya berkaitan dengan berbagai pihak entah itu perusahaan ataupun individu. Hal inilah yang membuat kita harus menimbangkan adakah peluang kita melalukan penelitian terhadap bidang yang akan kita teliti, mengingat tidak semua perusahaan dapat memberikan data mereka kepada pihak luar atau pihak eksternal. Jangan sampai kamu terpaksa harus mengganti skripsimu di tengah jalan karena tidak mendapatkan data serta ijin dari perusahaan yang akan kamu teliti. Jadi sudah paham bukan pentingnya melihat peluang dalam penyusunan skripsi ini. Langkah selanjutnya yaitu mulailah mencari fenomena gap (fenomena yang mendasari penelitianmu).
3.      Perbanyak Referensi
Photo by Devon Divine on Unsplash
Setelah menemukan fenomena gap mulailah mencari referensi untuk penelitianmu. Referensi sangat diperlukan dalam membuat skripsi, karna dengan adanya referensi dapat membuka sudut pandangmu menjadi lebih luas. Referensi bisa kamu peroleh dari berbagai sumber, di antaranya: buku, jurnal penelitian, penelitian terdahulu, lingkungan sekitar, fenomena sosial, ilmu dari para ahli, dsb. Mintalah referensi dari dosen atau teman terdekatmu untuk memperkaya referensimu.
4.      Konsultasi
 
Konsultasikan setiap hasil penulisan skripsimu dengan dosen pembimbing. Biasakan untuk melibatkan dosen pembimbing skripsimu mulai dari awal pemilihan judul hingga dalam proses penelitian dan penulisan skripsi hingga selesai. Mintalah arahan-arahan seputar skripsimu kepada dosen pembimbingmu, hal ini akan memudahkanmu dalam penyusunan skripsi serta membangun hubungan yang baik dengan dosen. Maka jangan sungkan untuk berkonsultasi dengan dosenmu yaa.
5.      Sesuaikan dengan aturan penulisan skripsi
 
Dalam menyusun skripsi biasanya mahasiswa akan diberikan seperangkat aturan-aturan seputar penulisan skripsi; mulai dari ukuran kertas yang digunakan, spasi, margin, huruf, tata letak, penomoran, penulisan daftar pustaka, citasi, penulisan jurnal, dll. Untuk mempermudah dalam penyusunan skripsi maka biasakan untuk menyesuaikan dengan aturan yang ditetapkan mulai dari saat kamu menulis skripsi, hal ini akan  mengehemat waktumu serta dapat membangun mood yang bagus karna layout yang rapi.
6.      Terjun langsung ke lapangan
 
Photo by Kaitlyn Baker on Unsplash
Kerjakan sendiri skripsimu agar kamu lebih memahami apa yang kamu tulis dan apa yang kamu teliti.
Photo by Chang Duong on Unsplash
 Luangkan waktumu untuk terjun langsung ke lapangan dan melakukan penelitian hal ini akan mempermudahmu dalam menyusun skripsi, karna kamu akan lebih memahami setiap alur dari hasil penelitian yang kamu tulis dalam skripsimu. Selain itu, hal ini akan membawa kesan dan rasa kepuasan tersendiri bagi dirimu karena telah melalui proses pembuatan skripsi hingga selesai.
7.      Jangan menyerah
Tidak bisa dipungkiri bahwa ketika kita menyusun skripsi pasti kita akan menemukan berbagi masalah yang belum pernah kita bayangkan sebelumnya. Ketika kita menemukan kesulitan jangan langsung menyerah pada masalah tersebut, ingat skripsi harus segera diselesaikan. Hal yang bisa kita lakukan selain menyerah ketika menemukan kesulitan yaitu, mencari bantuan. Yaps, mencari bantuan. Mencari bantuan dalam hal yang positif tentunya, mencari bantuan bisa kamu lakukan dengan cara mencari solusi dalam buku referensi, mengkonsultasikan kepada dosen atas setiap masalah dan kesulitan yang kamu temui dalam skripsimu dan jangan ragu pula untuk bertanya kepada teman atau siapapun yang lebih ahli dalam hal tersebut.
8.      Jangan menunda
Photo by William Iven on Unsplash
Ketika mendapatkan revisi, sebisa mungkin langsung kerjakan revisi tersebut dan jangan biasakan untuk menunda-nunda mengerjakan revisi karena merasa skripsi sudah hampir selesai atau karna merasa revisi hanya sedikit. Karna harus kamu ingat bahwa skripsi tidak akan selesai hanya dengan “merasa” saja tanpa kamu “kerjakan”. Ingat kalau kamu belum wisuda itu artinya kamu harus membayar uang semesteran pula, maka ayo lekas selesaikan skripsimu.
9.      Berdoa
Pic Source: FreeImages.com
Ingat berdoa sebelum mengerjakan segala sesuatu itu sangat penting. Maka berdoalah kepada Tuhan agar diberikan kekuatan, arahan dan perlindungan atas segala sesuatu yang kita kerjakan. Berdoalah agar skripsimu dapat terselesaikan dengan baik, dapat bermanfaat bagi sesama, sehingga bisa bernilai ibadah pula bagi kita.
10.    Mintalah restu orang tua
 
Pic Source: www.google.com

Mintalah restu kepada kedua orang tuamu, karna restu orang tua sangatlah penting bagi kita. Penyusunan skripsi juga kita juga persembahkan bagi kedua orang tua kita bukan? Ingatlah pepatah mengatakan “Ridho orang tua adalah Ridho Allah juga” maka jangan lupa untuk memohon restu darinya.
11.      Peluang setelah wisuda
Photo by Logan Isbell on Unsplash
Berbagai hal yang bisa kamu raih seusai wisuda juga bisa kamu jadikan motivasi untuk segera menyelesaikan skripsimu. Ketika semangat menulis skripsimu mulai padam, mulai jenuh dan terasa ingin menyerah saja, ingatlah hal-hal yang bisa kamu raih setelah kamu wisuda niscahya semangatmu akan terbangun kembali. Misalnya, mendapatkan pekerjaan yang kamu impikan, melanjutkan studi kejenjang yang lebih tinggi di universitas favoritmu, membanggakan kedua orangtua atau bahkan menikahi kekasih idamanmu.
Bagaimana, sudah mendapat ide untuk skripsimu? Semoga beberapa tips nulis skripsi yang aku share kali ini bermanfaat dan dapat menginspirasi kamu dalam menulis skripsi. Dan buat kamu yang lagi berjuang untuk skripsimu, semoga cepat selesai dan cepat wisuda.

Terimakasih sudah baca,


Designed by Blogger Template | Free Blogger Templates & MyBloggerThemes